Disable Preloader

Baca Berita

19 September 2018

Kegiatan PISEW 2018 di Goa Hawang yang Airnya Konon Bisa Membuat Awet Muda dan Enteng Jodoh

Kepulauan Kei di Maluku Tenggara telah terkenal dengan pantai-pantainya yang indah. Namun ternyata tak hanya pantai, di Desa Letvuan, Kecamatan Hoat Sorbay, juga terdapat goa yang sangat indah dan unik, Goa Hawang. Goa ini sepintas tampak seperti kolam renang alami dengan air yang berwarna biru jernih, dihiasi stalaktit dan stalagmit berusia ratusan tahun.

Selain itu, "Di goa ini masih tersimpan mitos yang dipercayai oleh warga setempat. Mitos itu berupa awet muda, gampang jodoh, hingga bisa mendapatkan keturunan". Ujar Budhi Toffi, Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Maluku Tenggara yang asli Kei.

Menurut cerita Budhi, mitos yang beredar di masyarakat setempat menyebut kalau air Goa Hawang bisa membuat pengunjungnya awet muda. Caranya dengan membasuh muka menggunakan air goa ini. Dahulu, saat masyarakat setempat masih menganut animisme dan dinamisme, goa ini digunakan sebagai tempat pemujaan dan pertapaan. Sampai sekarang pun, Goa Hawang masih didatangi orang untuk bersemedi. Itu bisa dilihat dari bekas-bekas sesajen yang ada di dekat mulut goa.

Terlepas dari benar atau tidaknya mitos tersebut, Goa Hawang tetap menarik untuk dikunjungi. Godaan untuk terjun dan berenang di airnya yang jernih, segar dan dingin sangat sulit untuk ditolak.

Tahun 2018, kecamatan Hoat Sorbay, kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, menjadi salah satu kecamatan yang mendapatkan bantuan pembangunan melaui Kegiatan Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW). Sesuai mekanisme kegiatan PISEW, pada Pertemuan Kecamatan 1, masyarakat sepakat untuk meningkatkan prasarana pendukung pariwisata di Goa Hawang.

"Alhamdulillah, pekerjaan penunjang aktivitas pariwisata seperti lahan parkir, pos jaga, kamar mandi/wc, ruang ganti, bak penampung air, rehab tangga goa dan papan nama Goa Hawang, saat Ini progresnya telah mencapai Kondisi 90%", ucap Muhammad Arifin PPK Pelaksana, Satker Pengembangan Kawasan Permukiman Provinsi Maluku. Pasca kegiatan ini, diharapkan wisatawan yang berkunjung akan dapat dilayani dengan lebih baik, jumlah kunjungan wisatawan meningkat, dan mendukung peningkatan perekonomian masyarakat setempat. (PISEW/DHIMAZ)

Gambar Terkait